GLOBALSULTENG.COM – Masyarakat Sulawesi Tengah diminta tak perlu ragu dengan 10 program unggulan atau janji politik pasangan Ahmad Ali – Abdul Karim Aljufri (BERAMAL).
Pasangan cagub dan cawagub nomor urut 1 adalah tipikal yang komitmen dan bisa dipegang bila berjanji.
Hal itu ditegaskan Kepala Departemen Pemenangan Militan Ahmad Ali Zulfakar Nasir, menanggapi 10 program unggulan paslon Ahmad Ali – Abdul Karim Aljufri yang sudah beredar luas di masyarakat.
Menurut Zulfakar, Sulawesi Tengah (Sulteng) hari ini butuh figur seperti Ahmad Ali. Memiliki jaringan nasional dan sudah berbuat untuk masyarakat Sulteng. Investasi sosial Ahmad Ali memantaskan dirinya untuk kemudian mencalonkan gubernur.
Baca juga: Sederet Kebaikan Ahmad Ali yang Jarang Diketahui Masyarakat Sulteng
“Apa yang diperbuat Ahmad Ali kepada masyarakat Sulteng, adalah bagian janji politiknya selama 10 tahun di DPR RI. Beliau ini kalau berjanji pasti ditepati. Dalam suatu kesempatan, saya pernah mendengar beliau bilang begini ke warga, yang mana janji saya belum ditepati selama jadi anggota DPR RI? Tunjukkan saya,” ucapnya, Kamis (10/10/2024).
Hal itu menegaskan kalau sosok Ahmad Ali pemimpin yang amanah. Sangat pantas diberi rakyat mandat untuk memimpin daerah ini lima tahun ke depan.
“Logikanya sederhana saja. Sedangkan yang tidak pernah ia janjikan, ia tepati dan wujudkan. Apalagi (10 program unggulan) yang jelas-jelas terpampang dan tertulis begini. Pastilah Ahmad Ali tepati. Figur Ahmad Ali pantang berjanji kalau dia tidak penuhi,” ujarnya.
Banyak hal yang tidak Ahmad Ali janjikan, kata dia, namun pada akhirnya diwujudkan. Seperti bantuan rumah ibadah misalnya, yang dijanjikan 5 namun yang terealisasi 8.
Begitupun warga Sulteng yang diberangkatkan umrah gratis ke Tanah Suci. Banyak yang sebelumnya tidak masuk daftar keberangkatan, namun pada akhirnya berangkat umrah.
Begitupun yang disekolahkan atau diberi beasiswa. Tidak sedikit yang tidak masuk perencanaan, namun pada akhirnya mendapat beasiswa dari Ahmad Ali.
“Semua itu apa artinya? sedangkan yang tidak pernah dijanjikan dapat, apalagi yang dijanjikan. Pembiayaan semua itu dari kantong pribadinya. Saya ingin katakan, masyarakat Sulteng tidak akan rugi bila memberi kepercayaan kepada orang ini menjadi pemimpin,” tutur mantan anggota DPRD Sulteng dari Partai Demokrat itu.
Baca juga: Kampanye di Desa Bajo, Ahmad Ali Ingin Sejahterakan Nelayan Lewat Industri Perikanan
Karena itulah, ia mantap memberi dukungan kepada Ahmad Ali di Pilgub Sulteng 2024. Sosok Ahmad Ali adalah pribadi yang sudah selesai dengan dirinya. Tujuannya mengabdi bila terpilih jadi gubernur.
“Saya menyerukan kepada masyarakat Sulteng dimana pun berada. Mari kita dukung dan menangkan Ahmad Ali jadi gubernur. Karena beliau bisa dipegang omongannya kalau berkata. Hari ini A, besok atau lusa tetap A,” jelasnya.
Berikut visi-misi dan 10 program unggulan Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri di Pilkada Sulteng 2024:
VISI
SULTENG BERAMAL: “SEJAHTERA BERSAMA MAJU DAN BERKELANJUTAN”
MISI
1. Transformasi Sumber Daya Manusia Yang Inklusif.
2. Transformasi Tata Kelola Pemerintahan Terdigitalisasi dan Reformasi Birokrasi Tematik Yang Berkelanjutan.
3. Transformasi Perekonomian Daerah Inklusif Melalui Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat.
4. Meningkatkan dan Memeratakan Pembangunan Infrastruktur Daerah.
5. Membangun Wilayah Terluar, Terdepan, Terpencil Yang Merata dan Berkeadilan.
6. Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan.
7. Mewujudkan Kerjasama Pembangunan Antar Daerah Sekawasan Laut Sulawesi – Selat Makassar, Pegunungan Tengah Sulawesi, Teluk Tolo – Perairan Halmahera.
10 PROGRAM AKSI BERAMAL UNTUK SULTENG
1.BERAMAL Untuk Pelajar Mahasiswa
(Beramal Untuk Pendidikan)
1.Beasiswa Pelajar dan Mahasiswa;
2.Mengembangkan Pendidikan Vokasi;
3.Meningkatkan Akses dan Kualitas Pendidikan;
4.Sarana dan Prasarana Pendidikan Yang Merata dan Memadai;
5.Pemberian Intensif Guru Diwilayah 3 T dan Perbatasan;
6.Seragam dan Peralatan Sekolah Gratis;
2.BERAMAL Untuk Sehat
1.BPJS Kesehatan Gratis.
2.Intensif Untuk Tenaga Kesehatan di Wilayah Khusus.
3.Peningkatan Standar Rumah Sakit Daerah Kabupaten.
4.Meningkatkan atau Membangun RSU Pratama di Wilayah Penyanggah RSUD.
5.Mobile Health Service (Pelayanan Kesehatan Bergerak).
6.Pemberian Intensif Untuk Tenaga Kesehatan di Wilayah 3T dan Perbatasan.
3.BERAMAL Untuk Petani, Nelayan dan Pekerja
1.Asuransi Lahan Pertanian Pangan dan Holtikultura.
2.Asuransi Ternak Sapi.
3.Asuransi Nelayan.
4.Asuransi Ketenaga Kerjaan Untuk BPU (Pekerja Informal).
5.Bantuan Pupuk Subsidi Murah dan Terjangkau.
6.Bantuan Bibit Pertanian dan Ternak Gratis.
7.Bantuan Sarana dan Prasarana Pertanian Modern.
8.Mengembangkan 30.000 Ha Pertambakan Rakyat.
9.Perahu dan Alat Tangkap Nelayan.
10.SPBU Khusus untuk Petani dan Nelayan dan SPBU Mobile Untuk Wilayah Kepulauan.
11.Pengembangan UMKN melalui Penyediaan Modal dan Pendampingan Usaha dan Fasilitas KURDA.
4.BERAMAL Untuk Mandiri dan Kolaborasi
1.Menciptakan 10.000 Wirausaha Muda (Star-Up Milenial, Industri Kreatif).
2.Melaksanakan Hilirisasi Pangan dan Holtikultura, Perkebunan, Perikanan, Peternakan dan Bahan Baku Konstruksi.
3.Sulteng Destinasi Melalui Pariwisata Alam dan Kebudayaan.
4.Petani Milenial.
5.Bantuan Modal Usaha BUMDesa.
6.BUMD Sehat dan Profesional.
7.KURDA (Kredit Usaha Rakyat Daerah).
8.Youthpreneur, Santripreneur dan Pembangunan Ekonomi Pemuda, Gereja, Hindu Darma dan Budha.
9.Meningkatkan Konektivitas dan Kerjasama Antar Daerah dan Pembangunan Berbasis Kawasan Diselat Makassar, Teluk Tomini, Teluk Tolo – Perairan Halmahera dan Pegunungan Tengah Sulawesi.
5.BERAMAL untuk Kesetaraan dan Keberagaman
1.Pemeberdayaan Kelompok Rentan (Perempuan, Anak, Disabilitas dan Lansia).
2.Perlindungan Sosial Bagi Kelompok Rentan (Perempuan, Anak, Disabilitas dan Lansia).
3.Pengaruhsutamaan Gender, Anak dan Inklusi Sosial.
4.Perlindungan, Penghormatan dan Pengakuan Masyarakat Hukum Adat.
5.Bantuan Rumah Ibadah dan Dukungan Bagi Organisasi Keagamaan.
6.BERAMAL Untuk Pemuda dan Olahraga
1.Membangun dan Mengembangkan Sentra Kreatifitas Pemuda.
2.Sekolah Sepak Bola dan Pusat Pembinaan Cabang Olahraga.
3.Membangun Stadion Taraf Internasional.
4.Kompetisi Olahraga Reguler dan Sistem Pembinaan Prestasi yang Sehat dan Kompetitif.
5.Revitalisasi Sekolah Menengah Olahraga ( SMANOR) dan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar.
6.Sentra Olahraga Di tiap Kabupaten.
7.BERAMAL Untuk Seni dan Budaya
1. Menginisiasi Pendirian Institut Kesenian Sulawesi Tengah.
2. Menyediakan Ruang Ekspresi Budaya.
3. Preservasi Produk – Produk Kebudayaan, Benda Cagar Budaya, Karya Sastra, Karya Seni dan Kesejarahan.
4. Gedung Pertunjukan Kesenian dan Kebudayaan.
5. Penguatan Kearifan Tradisional dan Penghormatan Terhadap Masyarakat Hukum Adat.
8.BERAMAL Untuk Reformasi Birokrasi
1. Bantuan Keuangan Desa Untuk Pemberdayaan Masyarakat Desa di 1842 Desa.
2. Insentif Kepala Desa, Perangkat Desa, dan BPD.
3. Reformasi Birokrasi Tematik dan Pelayanan Cepat, Efisien Berbasis Digital.
4. Melanjutkan Proses Pemekaran Wilayah Kabupaten – Kota.
5. Penempatan Pejabat Daerah Sesuai Jenjang Kepangkatan Kapasitas dan Kompetensi.
6. Insantif Untuk Tenaga Kesehatan, Pendidikan, Penyuluh Maupun Petugas Fungsional Penunjang Lainnya Di Wilayah 3 T dan Perbatasan.
9.BERAMAL Untuk Infrastruktur Publik
1.Percepatan, Peningkatan dan Pemerataan Pembangunan Jalan, Jembatan dan Pengairan.
2.Percepatan, Peningkatan Konektifitas Darat dan Perairan Antar Wilayah Kabupaten.
3.Padat Karya Pemeliharaan Jalan dan Irigasi Provinsi.
4.Penuntasan Blankspot Area (686 Desa).
5.Bantuan Pemasangan Sambunagan Listrik Bagi 35.000 Rumah Tangga Tidak Berlistrik.
6.Memfasilitasi Penyediaan Sarana Listrik Di Wilayah 3 T.
10. BERAMAL Untuk Sulteng Tangguh dan Berkelanjutan
1.Meningkatkan Ketangguhan Masyarakat, Melalui Adapatasi, Mitigasi dan Antisipasi Bencana dan Perubahan Iklim.
2.Perluasan dan Penguatan Perhutanan Sosial dan Hutan Adat.
3.Meningkatkan dan Memperluas Areal Perlindungan Ekosistem dan Keberagaman Hayati, Termasuk Kawasan Bernilai Konservasi Tinggi, Seperti : (Daerah Karts, Hutan Mangrove, Ekosistem dan Mosaik Lansekap, Pulau – Pulau Kecil, Habitat Satwa Endemik).
4.Menyelenggarakan Mekaniseme Transfer Anggaran Propinsi Berbasis Ekologi (TAPE).
5.Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Hijau (Perbankan Hijau, Lowcarbon Development).