Seputar Sulteng

6 Fakta Kasus Perselingkuhan Kades Pantolobete dengan Ketua BPB, Bukti Chat Diungkap Anak Sendiri

Global Sulteng
×

6 Fakta Kasus Perselingkuhan Kades Pantolobete dengan Ketua BPB, Bukti Chat Diungkap Anak Sendiri

Sebarkan artikel ini
6 Fakta Kasus Perselingkuhan Kades Pantolobete dengan Ketua BPB, Bukti Chat Diungkap Anak Sendiri
Warga Desa Pantolobete, Kecamatan Rio Pakava, kabupaten Donggala dihebohkan dengan dugaan kasus perselingkuhan. Foto: IST.

GLOBALSULTENG.COM, DONGGALA – Warga Desa Pantolobete, Kecamatan Rio Pakava, kabupaten Donggala dihebohkan dengan dugaan kasus perselingkuhan.

Adapun kasus dugaan perselingkuhan itu dilakukan Kades Pantolobete berinisial LF dan Ketua BPD AT.

Iklan - Geser ke bawah untuk melanjutkan
Iklan - Geser ke bawah untuk melanjutkan

Buntut kasus dugaan perselingkuhan antara Kades dan Ketua BPD itu membuat geram para warga sekitar.

Berikut 6 fakta yang dihimpun GlobalSulteng terkait dengan dugaan perselingkuhan Kades Pantolobete dan Ketua BPD:

Salah Kirim Foto ke Grup Pengajian

Salah satu tokoh pemuda bernama Akbar mengatakan bahwa, dugaan kasus perselingkuhan antara oknum Kades dan Ketua BPD Pantolobete Donggala bermula saat adanya kegiatan di Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai pada Juni 2024.

“Yang ada tugas itu hanya Ketua BPD dan Kades ini memaksa kesana, nah beredar foto di grup whatsapp pengajian, sepertinya salah kirim,” ucapnya.

Bukti Chat Perselingkuhan Diungkap Anak Kades

Menurut Akbar, setelah keesokan harinya, foto itu terhapus tetapi warga lain telah menyimpan foto tersebut.

Baca juga: Kades Pantolobete Bantah Pernyataan Kadis PMD Donggala soal Kasus Perselingkuhan dengan Ketua BPD

“Terus anaknya (kades) ini dia bagi chat melalui saya punya anak, dia bilang ini selingkuhannya pak kepala desa,” ujarnya.

Akibat bukti chat dan foto beredar membuat para warga merasa geram karna dinilai mengotori desa akibat perbuatan tersebut.

Kades Pantolobete Dihukum Adat

Berselang waktu, para warga melakukan klarifikasi kepada Kades tetapi saat adanya pertanyaan yang muncul dari masyarakat kades itu terdiam.

“Kami sudah ke kantor camat dan PMD juga, tapi sampai sekarang kami tunggu klarifikasinya, tidak ada juga turun, sementara masyarakat disini sudah tidak setuju dengan dia (kades),” tuturnya.

Akbar menyampaikan, Kades itu telah diproses hukum adat dan akhirnya mengakui bahwa telah melakukan perselingkuhan.

“Dia (kades) akui, sudah ada semua surat dari adat, dokumentasinya sudah ada, sampai dia mengeluarkan kambing 1 ekor, emas 1 gram, pokoknya ada semua ini buktinya,” jelasnya.

Dia menambahkan, Kades itu juga masih mempunyai istri begitu juga dengan Ketua BPD (memmpunyai suami).

Meskipun telah di proses secara adat, masyarakat tetap menginginkan agar Kades dan Ketua BPD itu diberhentikan.

“Karena mereka ini tidak layak memimpin, kami rencana mau menghadap Pj Bupati Donggala terkait masalah ini,” katanya.

Lawan Politik Kades Pantolobete

Dikonfirmasi, Kades Pantolobete LF menyampaikan bahwa kasus itu hanya dibesar-besarkan oleh lawan politiknya saat Pilkades.

“Itu semua hanya di besar-besarkan oleh orang yang tidak suka dengan saya dan dari lawan-lawan politik waktu Pilkades lalu,” tuturnya.

Namun, saat ditanyakan soal kebenaran kasus perselingkuhan itu, Kades Pantolobete belum memberikan jawaban apapun.

Pj Bupati Donggala Minta Kades Pantolobete Diperiksa

Penjabat (Pj) Bupati Donggala Moh Rifani Pakamundi menyebut telah memerintahkan Kadis PMD untuk berkoordinasi dengan Inspektorat dan bagian hukum buntut perselingkuhan Kades Pantolobete dan Ketua BPD.

Hal itu disampaikan saat diwawancarai GlobalSulteng melalui pesan whatsapp, Senin (15/7/2024).

“Saya telah memerintahkan Kadis PMD   berkoordinasi dengan inspektorat dan bagian hukum memanggil Kades Pantolobete dan Ketua BPD untuk dilakukan pemeriksaan atas dugaan perselingkuhan sebagaimana informasi yang beredar,” ucapnya.

Baca juga: Soal Sanksi Kasus Perselingkuhan Kades Pantolobete dengan Ketua BPD, Pj Bupati Donggala Sebut Tunggu Hasil Pemeriksaan

Menurut Rifani, pemeriksaan itu dilakukan untuk menentukan langkah yang akan diambil atas dugaan kasus tersebut.

“Agar dapat diputuskan langkah-langkah apa yang akan diambil atas dugaan perselingkuhan tersebut, apa sanksinya? kita tunggu hasil pemeriksaannya,” ujar Pj Bupati Donggala.

Kadis PMD Donggala Periksa Kades Pantolobete

Kepala Dinas (Kadis) Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Donggala Fauziah Yusup menyebut bahwa pihaknya telah memeriksa Kades Pantolobete buntut kasus perselingkuhannya bersama Ketua BPD.

Hal itu diungkapkan saat diwawancarai GlobalSulteng melalui via telepon, Selasa (16/7/2024).

Menurut Fauziah, saat dilakukan pemeriksaan, Kades Pantolobete juga mengakui bahwa telah melakukan perselingkuhan.

“Kadesnya sudah datang untuk klarifikasi, kami mau rapat tim dulu karna bukan hanya PMD, ada inspektorat, Kabag Hukum, Asisten 1 dan Sekda,” ucapnya.

Kata Fauziah, dirinya telah memegang seluruh bukti kasus perselingkuhan. Nantinya, bukti itu akan dijadikan dasar untuk pemberian sanksi kepada Kades Pantolobete dan Ketua BPD.

Lebih lanjut, Kades Pantolobete sudah diberikan sanksi adat atas kasus perselingkuhan tersebut.

Baca juga: Skandal Perselingkuhan Kades Pantolobete Donggala dengan Ketua BPD, Foto Mesra Ramai Beredar

“Tapi walaupun dia sudah di sanksi adat, masyarakat tidak menerima, bagaimana sudah, tapi kita juga tidak bisa langsung ambil langkah pemberhentian permanen, karna ada prosedurnya, tapi yang jelas kami akan berikan sanksi,” ujar Kadis PMD Donggala.

Dia menambahkan, pihaknya juga sudah melakukan koordinasi internal terkait masalah tersebut.

“Sebenarnya internal sudah kami bicarakan, tapi dalam pemecahan masalah ini tidak hanya PMD sendiri yang jelas sanksi paling berat itu pemberhentian sementara,” jelasnya.