GLOBALSULTENG.COM, PALU – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palu membentuk tim khusus pemantau netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) di media sosial menjelang Pilkada 2024.
Hal itu disampaikan Ketua Bawaslu Palu Agus Salim saat diwawancarai GlobalSulteng melalui pesan whatsapp, Senin (3/6/2024).
Menurut Agus, pembentukan tim khusus itu dikarenakan ASN adalah kelompok yang rentan menjadi sasaran kampanye atau ikut mengkampanyekan pasangan calon.
Apalagi, dalam waktu dekat ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan melaksanakan penetapan calon kepala daerah.
Baca juga: Deretan Temuan Bawaslu Palu Tahun 2020, Berpotensi Terulang di Pilkada 2024
“Biasanya sudah ada oknum ASN yang mendekati parpol agar nantinya bisa disalurkan menjadi calon atau naik jabatan, itu sudah masuk pelanggaran politik, tentu ASN paham,” ucapnya.
Nantinya, tim khusus pemantau ASN di media sosial melibatkan unsur pimpinan, sekretariat bawaslu, panwaslu dan masyarakat.
“Sementara masih kami bentuk tim, dalam waktu dekat ini akan selesai,” ujarnya.
Kata Agus, hasil pemetaan indeks kerawanan di media sosial diantaranya ujaran kebencian, unggahan yang bersifat merusak netralitas ASN, hoaks/berita bohong dan sara.
Dia berharap, agar masyarakat dapat membantu melakukan pengawasan terhadap ASN yang berada dilingkungan tempat tingal.
Baca juga: Jelang Pilkada 2024, Wakapolda Sulteng Ingatkan Personel Tidak Terlibat Politik Praktis
“Laporkan ketika mereka melakukan pelanggaran, seperti mempromosikan paslon atau terlibat dalam kampanye,” tuturnya.