Politik

Begini Respon Ahmad Ali soal Istilah ‘Orang Dalam’ Jika Terpilih di Pilkada 2024

Global Sulteng
×

Begini Respon Ahmad Ali soal Istilah ‘Orang Dalam’ Jika Terpilih di Pilkada 2024

Sebarkan artikel ini
Editor: Rian Afdhal
Begini Respon Ahmad Ali soal Istilah 'Orang Dalam' Jika Terpilih di Pilkada 2024
Calon Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Ahmad Ali menegaskan komitmennya untuk menjalankan pemerintahan yang transparan dan bersih dari praktik nepotisme jika terpilih di Pilkada 2024. Foto: GlobalSulteng.

GLOBALSULTENG.COM, PALU – Calon Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Ahmad M. Ali menegaskan komitmennya untuk menjalankan pemerintahan yang transparan dan bersih dari praktik nepotisme jika terpilih di Pilkada 2024.

Pernyataan ini disampaikan Ahmad Ali saat ditanya mengenai potensi keterlibatan ‘orang dalam’ di pemerintahan jika dirinya memegang kekuasaan.

Iklan - Geser ke bawah untuk melanjutkan
Iklan - Geser ke bawah untuk melanjutkan

Baca juga: 3 Figur Ini Sangat Berpengaruh dalam Perjalanan Politik Ahmad Ali

“Negara ini mengatur sistem, gubernur kemudian birokrat itu ada sekprov, saya pastikan Ahmad Ali-Abdul Karim tidak akan pernah menyentuh itu,” ucapnya saat dialog bersama para jurnalis di Kota Palu, Sabtu, (6/10/2024).

“Jika saya terpilih di pilkada 2024, saya pastikan tidak ada istilah orang dalam, setiap keputusan yang diambil akan berdasarkan kapasitas, kompetensi, dan integritas, tidak ada tempat bagi nepotisme dalam pemerintahan yang saya pimpin,” tambahnya.

Baca juga: Relawan SEJOLI BERAMAL Yakin Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri Punya Peluang Besar Menangkan Pilkada Sulteng 2024

Lebih lanjut, Ahmad Ali menekankan pentingnya membangun birokrasi yang profesional.

Dia menambahkan, birokrasi yang bersih dan akuntabel akan membawa dampak positif terhadap pelayanan publik dan pembangunan daerah.

“Maka kedepan biarlah diurus oleh birokrat, ada sekprov yang menangani persoalan itu, dia juga memahami kompetensi para birokrat yang ada di sulteng, saya tidak ingin ada jabatan diberikan hanya karena kedekatan, semua harus melalui proses objektif,” ujarnya.

Baca juga: Dukungan Tokoh Makin Kuat ke Ahmad Ali, Harap Jadi Pemimpin yang Cinta kepada Masyarakat

Ahmad Ali juga memastikan pencalonannya di Pilkada 2024 tidak dibiayai oleh pihak ketiga.

“Saya maju sebagai calon gubernur tidak dibiayai pihak ketiga, sehingga saya tidak punya kewajiban kepada pihak ketiga untuk membalas, saya hanya menjadi gubernur sulteng karena dipilih mereka,” tuturnya.