GLOBALSULTENG.COM, MOROWALI – Kasat Reskrim Polres Morowali AKP Agus Salim menyebut pelaku penganiayaan yang menyebabkan kematian masih dalam proses penyidikan.
“Masih kami lakukan penyidikan, apakah dia ini mempunyai gangguan jiwa atau tidak,” ucapnya.
Menurut Agus, peristiwa itu bermula saat pelaku berinisial Z (17) berjenis kelamin wanita ini pulang dari masjid usai melaksanakan salat subuh.
Saat sampai dirumah, gadis 17 tahun di morowali itu langsung mengambil pisau dan menikam korban yang merupakan ibu kandungnya sendiri berinisial K.
Melihat peristiwa itu, ayah pelaku berinisial A berusaha memghentikan tetapi pelaku balik menyerang.
Akibatnya, ayah pelaku terkena tusukan di bagian perut sebelah kanan.
“Ibunya juga terkena tusukan di bagian perut sebelah kanan, keduanya dibawa ke puskesmas setempat,” ujarnya.
Tak berselang lama, ibu kandung pelaku dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan ayahnya masih dirawat di puskesmas tersebut.
Berdasarkan keterangan keluarganya, pelaku sudah mempunyai kelainan saat sore hari atau pada Minggu 20 Mei 2024.
Baca juga: Gadis 17 Tahun di Morowali Habisi Nyawa Ibu Kandungnya Usai Salat Subuh di Masjid
“Pelaku kami tangkap dirumah keluarganya di Desa Onepute Jaya, Kecamatan Bungku Timur pada Senin 21 Mei 2024,” tuturnya.
Dia menambahkan, pelaku belum ditetapkan sebagai tersangka karena masih dalam proses pemeriksaan (penyidikan).