GLOBALSULTENG.COM, POSO – Sekretaris Dinas (Sekdis) Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Sulteng Warham Lumbengi mengikuti rakor Diskominfo dan PPID se-Sulteng.
Rakor dengan tema Transformasi Digital Menuju Masa Depan Sulawesi Tengah Yang Lebih Sejahtera dan Lebih Maju ini dilaksanakan di Torau Resort Tentena, Kabupaten Poso pada tanggal 14 hingga 16 Mei 2024.
Kegiatan itu dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemprov Sulteng Fahrudin D Yambas.
Kata Fahrudin, pelaksanaan rakor ini merupakan bentuk penguatan dan pengoptimalisasi capaian program berdasarkan dokumen perencanaan yang berisi target dan sasaran sesuai dengan kewenangan maupun tanggung jawab.
“Rakor ini menjadi momentum melakukan evaluasi dan koreksi atas kelemahan, kekurangan, hambatan yang dihadapi saat melaksanakan program,” ucapnya.
Menurutnya, Indonesia memiliki potensi besar untuk tumbuh dalam era ekonomi digital. Hal ini didukung jumlah populasi penduduk sebesar 270 juta jiwa.
Adapun 78 persen dari jumlah populasi indonesia telah terakses internet dan rata-rata berada di kawasan perkotaan dengan jumlah pengguna internet aktif mencapai lebih dari 215 juta orang.
“Ini merupakan tantangan bagi kita dalam hal penyediaan infrastruktur jaringan dan peningkatan pengetahuan, kemampuan serta keterampilan”, ujarnya.
Selain itu, rakor ini menjadi momentum yang tepat bagi Provinsi Sulteng agar lebih giat bekerja dan terus mengoptimalkan semua potensi yang ada.
Hal itu dilakukan untuk memberikan dampak yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan serta mewujudkan Sulawesi Tengah digit-all (digital untuk semua).
Lebih lanjut, pemerintah Sulawesi Tengah melalui Dinas Kominfo Provinsi maupun Kabupaten/Kota, harus dapat merumuskan strategi kebijakan yang komprehensif guna meraih keunggulan kompetitif di era digital sesuai dengan prinsip transformasi digital.
Fahrudin mengajak seluruh peserta rakor untuk dapat menghasilkan rumusan program pembangunan Kekominfoan yang tepat sebagai wujud peningkatan kualitas pelayanan publik dalam memenuhi kebutuhan informasi dan komunikasi.
Dia berharap, rakor ini bisa membangun sinergitas yang harmonis antar Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota, mitra kerja terkait, perguruan tinggi, masyarakat serta organisasi sosial yang berkiprah di jalur informatika.
“Tercipta kolaborasi dan sinergitas antara PPID Provinsi dan PPID Kabupaten/Kota se-Sulawesi Tengah dengan mengacu pada Peraturan Gubernur Sulawesi Tengah Nomor 12 tahun 2021 tentang sistem informasi dan dokumentasi pemerintah daerah untuk mewujudkan Sulteng Informatif 2026,” tuturnya.
Disisi lain, Sekretaris Dinas Kominfo Santik Sulteng Aswin Saudo menyampaikan bahwa pelaksanaan rapat koordinasi diikuti 300 perserta.
Baca juga: Kabupaten Banggai Segera Mekar, Menyusul Moutong dan Tomini Raya
“Kami berharap rakor ini dapat menjadi wadah yang baik untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi antar instansi terkait,” jelasnya.
