GLOBALSULTENG.COM, PALU – Ketua DPRD Sulteng Arus Abdul Karim, melaksanakan reses masa persidangan III tahun pertama 2025 di Jl Danau Talaga, Kota Palu, Jumat (19/9/2025).
Puluhan warga hadir menyampaikan aspirasi, mulai dari bantuan penunjang usaha hingga perbaikan infrastruktur.
Arnis, seorang pedagang kue keliling yang sudah 20 tahun berjualan, meminta bantuan sepeda motor untuk menunjang aktivitasnya.
“Mohon kiranya diberikan sepeda motor,” ucapnya.
Permintaan serupa datang dari Novitasari yang menjalankan usaha dekorasi bersama suaminya. Ia berharap ada dukungan berupa bahan-bahan dekorasi.
Baca juga: DPRD Sulteng Dukung Penambahan Penerima Jamkesda
Sementara itu, Bunga, pedagang sayur keliling, meminta kendaraan roda tiga untuk memperlancar usahanya.
Selain bantuan untuk penunjang usaha, warga juga menyoroti kondisi infrastruktur di wilayah tersebut yang perlu ditangani secepatnya.
Ketua LPM Kelurahan Ujuna, Edi menyampaikan agar dilakukan perbaikan drainase serta pengaspalan di sekitar kantor Kelurahan Ujuna.
“Yang paling urgen sekali itu untuk pengaspalan di pertigaan Jl Sungai Kinore-Sungai Bongka, ada juga di kompleks Rusunawa, beberapa drainasenya buntu dan perlu segera diperbaiki,” ujarnya.
Tak lupa, Edi menyampaikan terima kasih kepada Arus Abdul Karim yang telah merealisasikan bantuan kepada 40 kelompok usaha.
“Alhamdulillah warga yang menganggur, sudah ada yang bekerja, dengan adanya bantuan ini, saya ucapkan terima kasih,” tuturnya.
Warga lainnya bernama Sahlan menyoroti soal perbaikan jalan di kawasan Pusat Kuliner Kalikoa sampai di Jembatan III Palu yang sejak lama belum diperbaiki.
Menanggapi itu, Ketua DPRD Sulteng Arus Abdul Karim menyatakan komitmennya untuk memperjuangkan permintaan warga, meski ada keterbatasan.
Baca juga: Honorer Pemprov Sulteng yang Tak Lulus CPNS Diusulkan Jadi PPPK Paruh Waktu? Begini Penjelasan BKD
“Soal bantuan motor, bahan dekorasi, maupun roda tiga, insyaallah akan diperjuangkan, tapi saya tidak bisa janji, karena ini usaha perorangan, bukan kelompok, nanti dikoordinasikan dengan tim untuk melengkapi persyaratannya,” jelasnya.
Arus Abdul Karim menambahkan, terkait infrastruktur, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan dinas terkait untuk melakukan peninjauan.
“Saya akan segera koordinasikan ke dinas teknis persoalan infrastruktur ini agar segera diselesaikan,” katanya.