Seputar Sulteng

Markas Kodim 1307 Poso Kebakaran, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Global Sulteng
×

Markas Kodim 1307 Poso Kebakaran, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Sebarkan artikel ini
Markas Kodim 1307 Poso Kebakaran, Diduga Akibat Korsleting Listrik
Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 1307 Poso, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dilalap api. Peristiwa kebakaran diduga akibat korsleting listrik. Foto: Tangkapan Layar.

GLOBALSULTENG.COM, POSO – Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 1307 Poso, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dilalap api. Peristiwa kebakaran diduga akibat korsleting listrik, Senin (26/5/2025).

Melalui video yang beredar di media sosial, kobaran api tersebut hampir melalap seluruh Markas Kodim 1307 Poso. Terlihat juga mobil pemadam kebakaran telah datang membantu memadamkan kobaran api.

Iklan - Geser ke bawah untuk melanjutkan
Iklan - Geser ke bawah untuk melanjutkan

Peristiwa kebakaran itu juga dibenarkan oleh Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 132 Tadulako Mayor Inf Iko Power saat dikonfirmasi GlobalSulteng melalui pesan WhatsApp.

Baca juga: Sidang Praperadilan Jurnalis Hendly Mangkali di PN Palu Berlangsung 15 Menit, Putusan Dibacakan 28 Mei 2025

Menurut Iko Power, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Damkar untuk memastikan kobaran api segera dipadamkan secara cepat.

“Penyebab kebakaran masih dalam proses investigasi oleh tim gabungan dari TNI dan instansi terkait,” ucapnya.

Baca juga: Kronologi 4 Pendaki Bukit Kawatuna Palu Dianiaya OTK, 1 Orang Sempat Disekap

Namun, kobaran api diduga akibat korsleting listrik. Percikan api diatas atap Makodim yang merambat ke bangunan lainnya.

“Tetapi kepastian mengenai hal ini akan disampaikan setelah hasil penyelidikan resmi diumumkan,” ujarnya.

Baca juga: Polda Sulteng Tangkap 78 Pelaku Premanisme Selama Operasi Pekat Tinombala, Paling Banyak Kasus Pungli

Dia menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Tetapi, 80-90 persen bangunan hangus dilalap api.

“Syukur alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, seluruh personel berhasil dievakuasi dengan selamat serta senjata dan amunisi lengkap,” tuturnya.