GLOBALSULTENG.COM, PALU – Google resmi meluncurkan model kecerdasan buatan terbaru mereka yaitu Gemini 2.0 pada Rabu (11/12/2024).
Model ini hadir dengan berbagai fitur canggih yang dirancang untuk memberikan pengalaman AI yang lebih baik bagi pengguna di seluruh dunia.
Gemini 2.0 tersedia dalam dua varian utama. Versi Gemini 2.0 Flash dirancang sebagai chatbot untuk pengguna global.
Sementara, versi multimodal eksperimental yang dilengkapi fitur text-to-speech dan pembuat gambar, disediakan secara eksklusif untuk pengembang.
Baca juga: AMSI Sulteng-DSLNG Kolaborasi Gelar Klinik AI Pertama di Indonesia
“Gemini 2.0 adalah model unggulan kami yang menggabungkan latensi rendah dengan performa skala besar menggunakan teknologi tercanggih,” ungkap Google dalam pernyataan resmi dikutip, Jumat (13/12/2024).
Google juga menegaskan bahwa Gemini 2.0 dirancang untuk meningkatkan kemampuan penalaran, sehingga mampu menangani topik dan pertanyaan kompleks, mulai dari persamaan matematika tingkat tinggi hingga kueri multimodal dan pengkodean.
Kedepannya, Gemini 2.0 akan diperluas ke lebih banyak produk Google dan negara.
“Pengujian sudah dimulai minggu ini, dan pembaruan ini akan dirilis secara luas pada awal tahun depan,” ujar Google.
Gemini 2.0 tak hanya menjadi model AI standalone, tetapi juga diintegrasikan ke sejumlah prototipe riset Google, seperti Project Astra yang mengeksplorasi potensi asisten AI universal, Project Mariner yang merancang interaksi masa depan antara manusia dan AI berbasis browser, Jules agent AI untuk pengkodean yang dirancang khusus bagi pengembang.
Google juga menjajaki penerapan AI ini ke berbagai domain, termasuk video game dan robotik, dengan pendekatan eksploratif dan bertahap.
Gemini 2.0 Flash kini mendukung input dan output multimodal, mulai dari gambar, video, hingga audio multibahasa dengan text-to-speech. Selain itu, model ini dapat secara native memanggil alat seperti Google Search, mengeksekusi kode, serta menjalankan fungsi pihak ketiga yang ditentukan pengguna.
Untuk mendukung para pengembang, Google juga memperkenalkan Multimodal Live API baru yang menghadirkan fitur audio real-time, input streaming video, dan kombinasi alat canggih lainnya.
“Dengan versi awal Gemini 2.0, kami telah menerima banyak umpan balik positif dari para pengembang, yang membantu menyempurnakan model ini,” kata Google.
Baca juga: Apple Pangkas Harga iPhone 16 Gegara Penjualan Turun Drastis, Fitur Apple Intelligence Hanya Gimik?
Saat ini, Gemini 2.0 Flash dapat diakses melalui Gemini API di Google AI Studio dan Vertex AI.
Dengan peluncuran ini, Google memperkuat komitmennya untuk menghadirkan teknologi AI mutakhir secara aman dan inovatif ke tangan pengguna global.
