Olahraga

Anwar Hafid Tunggu Dukungan Askab dan Klub untuk Tentukan Maju Ketua Asprov, Sebut Punya “Tiga Berani” Majukan Sepak Bola Sulteng

Global Sulteng
×

Anwar Hafid Tunggu Dukungan Askab dan Klub untuk Tentukan Maju Ketua Asprov, Sebut Punya “Tiga Berani” Majukan Sepak Bola Sulteng

Sebarkan artikel ini
Anwar Hafid Tunggu Dukungan Askab dan Klub untuk Tentukan Maju Ketua Asprov, Sebut Punya "Tiga Berani" Majukan Sepak Bola Sulteng
Anwar Hafid meyakini bahwa sepak bola di sulteng akan maju dan makin dicintai masyarakat jika 3 arah berani tersebut di kelola dengan baik. Foto: IST.

GLOBALSULTENG.COM – Gubernur Sulteng Anwar Hafid mengklaim bahwa tak berambisi menjadi Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Sulawesi Tengah (Sulteng).

Namun, dirinya akan mengambil sikap, jika mendapatkan dukungan dari 4 Asosiasi Kabupaten (Askab) dan 5 klub. Meski begitu, diriinya mengapresiasi berbagai dukungan yang berkembang, demi membenahi sepak bola di sulteng.

Iklan - Geser ke bawah untuk melanjutkan
Iklan - Geser ke bawah untuk melanjutkan

Kata Anwar Hafid, dirinya menginginkan sulteng melahirkan klub bola yang memiliki nama di kancah nasional.

“Saya tidak berambisi sama sekali untuk urusan sepak bola ini, saya hanya ingin sulteng melahirkan 1 atau 2 klub yang memiliki nama secara nasional, seperti di sulsel ada PSM, jawa timur ada persebaya, jawa barat punya persib, sulteng punya kebanggaan apa di kancah nasional, inllah yang harus dievaluasi,’ ucapnya, Sabtu (13/12/2025).

Menurut Anwar Hafid, karena alasan perbaikan tersebut yang menggerakkan hatinya untuk berniat maju menjadi Ketua Asprov PSSI Sulteng.

Baca juga: Asnawi Rasyid Sebut Langkah Anwar Hafid Maju Ketua Asprov PSSI Sulteng Bukan Dadakan

“Jika dalam proses menuju pemilihan Ketua Asprov, ada pihak yang lebih mampu, akan kami dorong, jika tidak, kami pastikan kami punya visi memajukan sepak bola,” ujarnya.

Lebih lanjut, dirinya pun memiliki visi dengan 3 arah berani untuk memajukan sepak bola sulteng yakni berani bina, berani profesional dan berani kreatif.

Anwar Hafid memaparkan bahwa berani bina bertujuan untuk pembinaan para atlet dari tingkat desa dan sekolah.

Kemudian, berani profesional untuk membenahi asosiasi kabupaten mempunyai manajemen klub yang baik serta didukung dengan oleh infrastruktur seperti stadion per kabupaten. Stadion tersebut akan menjadi pusat olahraga masyarakat sekaligus aset daerah.

Terakhir, berani kreatif untuk menjadikan klub-klub sepak bola menjadi industri kreatif yang tak lagi bergantung pada pemda.

Anwar Hafid meyakini bahwa sepak bola di sulteng akan maju dan makin dicintai masyarakat jika 3 arah berani tersebut di kelola dengan baik.

“Saya bayangkan jika klub sepak bola memiliki industri jersey club, merchandise berkembang akan banyak industri kreatif yang berkembang menghidupi Askab dan perputaran ekonomi rakyat,” tuturnya.