Olahraga

Pererat Silaturahmi Antar Generasi, Pemprov Sulteng FC Gelar Trofeo Kelima di Kota Palu

Global Sulteng
×

Pererat Silaturahmi Antar Generasi, Pemprov Sulteng FC Gelar Trofeo Kelima di Kota Palu

Sebarkan artikel ini
Editor: Rian Afdhal
Pererat Silaturahmi Antar Generasi, Pemprov Sulteng FC Gelar Trofeo Kelima di Kota Palu
Semangat persaudaraan dan kekompakan mewarnai Lapangan Faqih Rasyid, Jl Abdurrahman Saleh, Kota Palu saat trofeo Pemprov Sulteng FC digelar. Foto: GlobalSulteng.

GLOBALSULTENG.COM, PALU – Semangat persaudaraan dan kekompakan mewarnai Lapangan Faqih Rasyid, Jl Abdurrahman Saleh, Kota Palu saat trofeo Pemprov Sulteng FC digelar.

Turnamen persahabatan ini diikuti oleh empat tim yakni Tim Guma, Tim Peda Sanger, Tim Jambia dan Tim Badik.

Iklan - Geser ke bawah untuk melanjutkan
Iklan - Geser ke bawah untuk melanjutkan

Baca juga: Terpilih Aklamasi, Angly-Aberson Pimpin GMKI Cabang Palu Masa Bakti 2025-2027

Tidak hanya adu strategi di lapangan, ajang ini juga menjadi wadah mempererat silaturahmi antar sesama pegawai di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulteng.

Ketua Pemprov Sulteng FC Dinwar Ibrahim mengatakan bahwa inti dari kegiatan ini adalah membangun kebersamaan.

Baca juga: Anwar Hafid Dorong Pelatihan Bahasa Mandarin untuk Tenaga Kerja Industri Pertambangan

“Trofeo ini bukan sekadar pertandingan, tapi momentum untuk saling mempererat tali silaturahmi, lewat olahraga, kita rajut kekompakan,” ucapnya.

Dinwar Ibrahim juga mengucapkan terima kasih kepada para panitia yang telah bekerja keras, sehingga trofeo ini bisa terlaksana.

Baca juga: Bupati Buol Lolos dari Status Tersangka Kasus Dugaan Pemerasan Izin TKA, Praktisi Hukum Sulteng: KPK Hilang Taring

“Trofeo ini setiap tahunnya kami laksanakan dan ini sudah yang kelima,” ujarnya.

Dinwar Ibrahim juga mengingatkan agar para pemain menjunjung tinggi sportifitas agar pertandingan bisa berjalan dengan baik.

Baca juga: Dana Transfer Daerah 2026 Susut, Anwar Hafid Minta OPD Kreatif Cari Program ke Pusat

“Keras boleh, tapi kasar jangan, silaturahmi diatas segalanya,” tuturnya.