GLOBALSULTENG.COM, MOROWALI – Gubernur Sulteng Anwar Hafid menghadiri Haul ke-57 Al-Habib Idrus bin Salim Aljufri atau Guru Tua di pelataran Masjid Nurul Imam, Desa Wosu, Kecamatan Bungku Barat, Kabupaten Morowali, Sabtu (26/4/2025).
Kehadiran Anwar bukan hanya sebagai kepala daerah, tetapi juga sebagai Ketua Komda Alkhairaat Kabupaten Morowali, mempertegas kedekatannya dengan tradisi Alkhairaat.
Baca juga: 67 Perusahaan di Sulteng Dapat Penghargaan, Anwar Hafid Ingatkan Tetap Jaga Kelestarian Lingkungan
“Saya kesini bukan sebagai pejabat, tapi sebagai keluarga Alkhairaat. Saya dan Pak Bupati sepakat, kalau saya ke Wosu, saya ikut aturan tuan rumah,” ucapnya.
Anwar Hafid mengapresiasi antusiasme jamaah haul yang menurutnya semakin meningkat setiap tahun. Hal itu menjadi bukti cinta masyarakat Morowali kepada Guru Tua yang terus tumbuh dan mengakar kuat.
Baca juga: Pertek NIP Hampir Tuntas, BKD Percepat Pelantikan PPPK Tahap 1 Sulteng: Bukan Oktober 2025
Tak hanya itu, Anwar juga mengingatkan pentingnya menjalankan amanah Guru Tua dalam mengembangkan Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) di seluruh wilayah.
“Kalau kita cinta Guru Tua, kita harus menjaga amanah beliau. Salah satunya adalah membesarkan madrasah-madrasah diniyah (pendidikan alkhairaat) di pedesaan,” ujarnya.
Anwar Hafid turut memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Morowali yang mulai memberikan perhatian terhadap lembaga pendidikan Alkhairaat, termasuk melalui santunan untuk MDA dan pondok pesantren di tingkat pedesaan.
Dia mendorong agar kedepan, guru-guru alkhairaat juga bisa diangkat menjadi tenaga honor daerah.
“Saya belum sempat mewujudkan ini waktu jadi Bupati dulu. Mudah-mudahan ini menjadi sejarah baru di Morowali,” tuturnya.












