GLOBALSULTENG.COM, PALU – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) menyayangkan aksi dua oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) terlibat perselisihan hingga viral di media sosial.
Menurut Adiman, perselisihan kedua oknum ASN tersebut telah merusak martabat ASN yang seharusnya dijunjung tinggi sebagai pelayan masyarakat.
“Pakai baju kantor, harusnya martabat ASN kita junjung tinggi, pelayan masyarakat tidak boleh begitu, harus dia ganti baju dulu, supaya orang tidak melihat, masa etika ASN begitu,” ucapnya, Jumat (23/5/2025).
Kata Adiman, pihaknya telah melakukan assessment buntut video perselisihan dua oknum ASN yang viral di media sosial. Video tersebut telah dikirim ke Bidang Pengembangan dan Disiplin untuk ditindak lanjuti.
“Saya sudah sampaikan kepada kabid disiplin supaya disurati kepala OPD untuk memberikan teguran kepada yang bersangkutan,” ujarnya.
Berdasarkan hasil assessment awal, dua oknum ASN yang terlibat perselisihan itu merupakan pegawai di Pemprov Sulteng dan Pemkot Palu.
“Assessment awal, rupanya satu orang pegawai kota palu dan satu orang pegawai provinsi, tapi kami masih selidiki, karena belum terlalu jelas logonya, tapi yang jelas satu diantara mereka pegawai provinsi,” tuturnya.
Baca juga: Viral Dua Oknum ASN Pemprov Sulteng Terlibat Perselisihan, Diduga Gegara Perselingkuhan
“Saya baru tau ini (video dua oknum ASN), kami masih cari OPD yang bersangkutan dan kami akan surati, nanti pemberian sanksi kalau memang berharap harus ditangani oleh BKD, nanti kamu tunggu surat dari OPD,” tambahnya.
Adiman juga memastikan bahwa pihaknya akan menginformasikan kembali terkait dengan perkembangan penyelesaian perkara dua oknum ASN tersebut.
“Kita pastikan dulu semua ya, nanti saya akan sampaikan,” jelasnya.
